Minggu, 26 Mei 2013

Taruhlah Keberanian dan ketakutanmu pada tempatnya

Mereka yang menebarkan maksiat punya keberanian...
Mereka yang melakukan penyelewengan dan Menyesatkan Manusia punya keberanian...
Kenapa kita yang punya niat menegak kan kebenaran, membela yang Hak, menjalankan sesuatu yang kita yakini Benar kadang kadang dihantui perasaan takut, takut semacam ini sebagai penyakit rohani...
Mereka berani terang terangan membuka judi,
Mereka berani terang terangan di tengah jalan umum membuka botol minum minuman keras dan mabuk sempoyongan,
Mereka berani terang terangan di tempat ramai merampok dan menodong..
Mereka berani korupsi memakan uang yang bukan Haknya, mereka berani dan berani untuk sesuatu yang sesat dan menyesatkan,
Kenapa kita tiba tiba dihadapan sesuatu yang kita yakini benarnya kita jadi lemah, kita jadi takut, lebih takut kepada Manusia daripada kepada Allah..
Padahal terkena penjara manusia paling lama hanya seumur hidup kita, tapi penjara Allah, nerakanya Allah, Azabnya Allah bukankah sesuatu yang mestinya harus paling kita takuti,
Oleh karena itu Para Generasi Muda khususnya Bangkitlaahh !!!!
Tegakkan yang makruf hancurkan yang Munkar sesuai dengan kemampuanmu dengan cara bijaksana Tidak dengan cara srontal, kalau mereka yang berdiri di kubu kemungkaran punya keberanian, kenapa kita yang berdiri di atas yang Hak dan benar kadang ragu kalau kita tidak takut sama sekali...
Jadi Kita harus takut, Takut di saat melanggar perintah Allah,
Dan Kita harus berani, Berani pada saat kita merasa melaksanakan apa yang di Perintahkan Oleh Allah.

Sabtu, 18 Mei 2013

Bulan Rojab

Bulan Rojab adalah bulan ke tujuh dari bulan hijriah (penanggalan Arab dan Islam). Peristiwa Isra Mi’raj Nabi Muhammad shalallah ‘alaih wasallam untuk menerima perintah salat lima waktu diyakini terjadi pada 27 Rajab ini.
Bulan Rajab juga merupakan salah satu bulan haram atau muharram yang artinya bulan yang dimuliakan. Dalam tradisi Islam dikenal ada empat bulan haram , ketiganya secara berurutan adalah: Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan satu bulan yang tersendiri, Rajab.
Dinamakan bulan haram karena pada bulan-bulan tersebut orang Islam dilarang mengadakan peperangan. Tentang bulan-bulan ini, Al-Qur’an menjelaskan:
“ Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalahdua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram . Itulah (ketetapan) agama yang lurus, Maka janganlah kamu Menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.”

Al-Ghazali dalam Ihya’ Ulum al-Din menyatakan bahwa kesunnahan berpuasa menjadi lebih kuat jika dilaksanakan pada hari-hari utama ( al-ayyam al-fadhilah ). Hari- hari utama ini dapat ditemukan pada tiap tahun, tiap bulan dan tiap minggu. Terkait siklus bulanan ini Al-Ghazali menyatakan bahwa Rajab terkategori al-asyhur al-fadhilah di samping dzulhijjah, muharram dan sya’ban. Rajab juga terkategori al-asyhur al-hurum di samping dzulqa’dah, dzul hijjah, dan muharram.
Disebutkan dalam Kifayah al-Akhyar , bahwa bulan yang paling utama untuk berpuasa setelah Ramadan adalah bulan- bulan haram yaitu dzulqa’dah, dzul hijjah, rajab dan muharram. Di antara keempat bulan itu yang paling utama untuk puasa adalah bulan al-muharram, kemudian Sya’ban. Namun menurut Syaikh Al-Rayani, bulan puasa yang utama setelah al-Muharram adalah Rajab.

Riwayat al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid: “Barangsiapa berpuasa sehari di bulan Rajab, makaia laksana berpuasa setahun, bila puasa 7 hari makaditutuplah untuknya pintu-pintu neraka jahanam, bila puasa 8 hari dibukakan untuknya 8 pintu surga, bila puasa 10 hari, Allah akan mengabulkan semua permintaannya....."
"Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut".

Sabda Rasulullah SAW lagi : “Pada malam mi’raj, saya melihat sebuah sungai yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air batu dan lebih harum dari minyak wangi, lalu saya bertanya pada Jibril : “Wahai Jibril untuk siapakan sungai ini ?”Maka berkata Jibrilb : “Ya Muhammad sungai ini adalah untuk orang yang membaca salawat untuk engkau di bulan Rajab ini”.

Semoga Allah memberikan kemudahan kepada Kita untuk melaksanakan Ibadah Puasa Rojab. Aamiin ya rabbal 'alamin
Diberdayakan oleh Blogger.